Sabtu, 22 Februari 2014 | By: DIAN - NIDA - BLOG

UNTAIAN KALBU

Tangis...
Kesedihan merajalela...
Bukan soal cinta atau persoalan dunia
Ini cerita tentang hati yang gulana
Merasa lalai terhadap perintah-Nya
Takluk oleh dunia
Tanpa ada pikir ke arah akhiratnya


Tawa...
Muncul tidak seketika
Butuh melepas kegulanaan dan cengkraman yang ada
Mengingat salah, khilaf dan nestapa
Memohon ampun kepada Yang Mahakuasa
Memohon yang terbaik dan yang terbaik
Memohon ditunjukkan jalan yang lurus

Allahu rabbi... 
Ampunkanlah dosaku
Serta dosa orang tua dan adik-adikku
Jadikanlah tangis kami dengan sebab dosa kami kepada-Mu
Dan jadikanlah tawa kami sebagai wujud rasa syukur kami kepada-Mu

Allahu rabbi...
Tuhan semesta alam yang tak pernah tertidur
Tuhan yang selalu mengawasi tiap milisekon gerak-gerik alam semesta
Tuhan yang Maha Pengampun
 Tuhan yang Maha segalanya

Ingin rasanya bahagia dalam hati
Syarat itu pasti ada
Setelah syarat, kunci pasti ada
Kunci bahagia dan damai hati itu

Dengan shalat dan sabar!

DNA


0 komentar: